Geotextile Non Woven Berfungsi, Penjelasan Lengkap

Geotextile Non Woven Berfungsi – Kemajuan pada bidang teknologi dan informasi membuat banyaknya pembaharuan dan penemuan yang semakin mempermudah kinerja manusia. Salah satunya penemuan terkait geotextile non woven yang memberikan dampak yang besar dalam dunia teknik sipil, terutama pada geoteknik. Karena memberikan alternatif dan solusi yang lebih efisien. Untuk yang baru mengenal geotextile non woven tentunya masih masih bingung, karena terdengar asing dan belum memahaminya. Apalagi mengenai fungsi dan kegunaannya, padahal produk ini memberikan banyak manfaat untuk menunjang berbagai aktivitas yang ada hingga sekarang. Penasaran mengenai ulasan lengkapnya? Simak pembahasannya!

Baca Juga :

Kegunaan Geotextile, Penjelasan Lengkap

Pengertian GTNWV

Geotextile non woven berfungsi sebagai Filter Fabric dimana kain geotextile yang tidak teranyam, dengan kata lain proses pengerjaannya menggunakan teknik penjaruman atau perekatan serat. Bentuknya pun seperti layaknya karpet kain dan terbuat dari bahan Polypropylene (PP) atau Polyester (PET). Kain geotextile non woven mempunyai daya tarik yang tinggi atau biasa dikenal sebagai tensile strength. Sehingga dapat mengurangi potensi penurunan lapisan, apabila pembangunan sedang berada di area tanah lunak atau lumpur. Dengan begitu, kegunaan dari geotextile non woven ini memberikan banyak manfaat dan fungsi pada bidang proyek tertentu.

Fungsi GTNWV

• Filter atau Penyaring

Fungsi pertama yang dapat Anda pahami adalah kalau kain geotextile non woven ini ampuh dalam mencegah dan terbawanya partikel tanah yang terdapat pada saluran air. Hal ini menjadi kelebihan utama dari geotextile non woven, karena dapat menahan tanah dan aliran air dapat melaluinya atau mempunyai sifat tembus air (permeable). Tidak heran beberapa proyek subdrain atau pengerjaan drainase bawah tanah banyak menggunakan dan mengaplikasikan kain satu ini. Karena sudah teruji dan memiliki kualitas yang baik, tentunya membuat proyek yang dijalankan menjadi lebih singkat dan dapat menekan biaya pengerjaan serta tetap menjaga kualitas bangunannya.

• Separator atau Pemisah

Selanjutnya mengenai fungsi dari geotextile non woven yaitu sebagai pemisah atau separator yang berpotensi dapat tercampur dari satu lapisan bahan ke material lainnya. Penggunaan ini biasanya digunakan pada proyek pembangunan jalan diatas lahan yang lunak, sehingga kebutuhan geotextile non woven tadi sebagai pemisahnya. Dengan begitu membuat pembangunan jalan sesuai dengan konstruksi dan tidak mengalami kerusakan akibat pumping effect. Karena apabila tidak diantisipasi dengan penggunaan geotextile non woven membuat pengerasan akan sulit dilakukan dan membutuhkan biaya yang besar, sebab harus membutuhkan timbunan yang banyak.

• Reinforcement atau Perkuat

Berikutnya mengenai fungsi dari geotextile non woven dapat memberikan reinforcement atau penguatan terhadap proyek yang dijalankan. Salah satunya untuk proyek pembangunan timbunan tanah dan penguatan lereng yang curam. Namun pada beberapa proses pembangunan, penggunaan terhadap geotextile non woven masih dalam perdebatan. Apalagi mengenai proses pengerjaan yang berada lereng tebing atau bukit, karena sifat dari geotextile non woven yang lentur dan melar apabila terkena air, membuat timbunan akan mengalami penurunan. Sehingga untuk pengaplikasian pada bidang tertentu, apalagi terhadap lereng masih dipertanyakan dan rawan akan bencana.

• Lain-lain

Fungsi lainnya dari penggunaan geotextile non woven digunakan sebagai pengganti karung goni, fungsinya untuk kebutuhan perawatan pada beton atau curing beton. Hal ini bertujuan sebagai penutup dan menghindari semen akan mengalami retak-retak dalam proses pengeringannya, sehingga diaplikasikannya geotextile non woven.

Kegunaan Geotextile Non Woven

• Pembangunan Jalan Raya

Apabila adanya proyek pembangunan jalan, terkadang akan menemukan beberapa kontur tanah yang lunak dan sulit dilakukan pengerasan. Solusi yang banyak dilakukan adalah penggunaan geotextile non woven, karena dapat dijadikan sebagai separator atau pemisah. Kain jenis geotextile non woven memberikan daya tarik tinggi membuat proses pengerasan pada tanah timbunan dapat diatasi dan tentunya memberikan tegangan yang baik.

• Proyek Pantai

Jika sedang membuat proyek penahan erosi, biasanya beberapa proyek tetap menggunakan geotextile non woven. Karena sifatnya yang tembus air membuat kain jenis ini dapat menjadi filter antara tanah dan air. Sehingga banyak pengaplikasiannya digabungkan pada tumpukan batu atau pada bangunan pemecah gelombang atau breakwater.

• Pembangunan Rel Kereta Api

Fungsinya dijadikan sebagai pemisah atau separator antara tanah dengan batu-batu pecah atau disebut sebagai balast. Penggunaan kain geotextile non woven sebagai penguat, sehingga membuat ketebalannya dapat terjaga dan awet. Hal ini tentunya memberikan banyak manfaat, apalagi untuk pembangunan rel di atas tanah yang lunak.

• Perawatan Beton

Sempat disinggung pada pembahasan diatas, kegunaan dari geotextile non woven tidak hanya berfokus hanya pada lapisan bangunan saja. Namun dapat digunakan sebagai pelindung atau penutup curing beton untuk menggantikan karung goni. Kegunaan geotextile non woven bertujuan untuk memberikan hasil yang besar, terutama tingkat efektifitas dan efisiensinya.

Baca Juga :

Kain Geotextile, Penjelasan Lengkap Dari Ahlinya